Jakarta, BosMobil.com - Masih banyak orang bertanya tentang kekuatan velg buatan Taiwan (biasa dibilang velg TW) atau velg replika. Orang awam pun bertanya-tanya perihal kualitas dari velg Taiwan, apakah sebenarnya pantas dan layak untuk digunakan, atau hanya sekedar gaya karena modelnya yang lebih variatif.

Kali ini Yohanes dari Jaya Ban Auto Fashion menjelaskan perihal kekuatan dari velg Taiwan. “Sebenarnya setiap velg yang sudah diproduksi secara massal dan menjadi barang ekspor, tentunya sudah berstandar dan melalui proses pengetesan serta pengecekan untuk mendapatkan standarisasi,” buka Yohanes.

Lantas Apakah Yang Menjadi Patokan Standarisasi?

“Untuk patokannya, sebenarnya sudah ada badan internasional yang menangani masalah standarisasi untuk velg. Ada 2 badan standarisasi, pertama Japan Light Alloy Automotive Wheel Testing Council atau disingkat JWL, dan kedua yaitu Japan Vehicle Inspection Association atau VIA. Kedua logo ini dipasang guna menjamin bahwa velg-velg ini sudah teruji kuat dan aman untuk digunakan sesuai fungsi dan aturannya,” jelasnya.

Kedua standarisasi tersebut telah ditetapkan ketentuan-ketentuan yang harus dipatuhi oleh produsen velg. “Untuk standar teknis biasanya ditentukan produsen velg untuk melakukan pengujian sendiri. Setiap produk yang sudah lolos pengetesan dan sudah sesuai standar kekuatan baru bisa dipasang logo JWL dan VIA yang ditebalkan serta ditempatkan pada bagian yang mudah diperiksa,” tuturnya.

Pengetesannya Apa Saja?

Dirinya mengungkapkan bahwa setiap velg baru yang sudah terpasang logo JWL dan VIA, sebelumnya sudah melalui proses pengecekan sejak dari awal produksi hingga pengecekan terhadap kekuatan benturan, uji tekanan, dan kekuatan putaran, sehingga menjadi velg yang aman dan terjamin keselamatannya jika digunakan.

Bagaimana Caranya Supaya Kualitas Velg Taiwan Tetap Awet?

“Nah supaya kualitas velg Taiwan tetap awet dan masih terjaga balance-nya, sebenarnya ada beberapa faktor. Pertama dari sisi penggunaan ban dengan ukuran yang tepat, apabila velg telah di-upsize ukuran velgnya, ukuran ban juga harus disesuaikan. Jangan terlalu tipis, dan yang terpenting gaya menyetir juga harus menyesuaikan,” tambahnya.

Hal tersebut menurutnya dilakukan bertujuan supaya apabila sudah menggunakan velg yang di-upsize dengan ban tipis, tetapi gaya menyetir masih belum menyesuaikan, tidak menutup kemungkinan velg rusak karena tiba-tiba menghajar lubang atau jalan rusak yang tidak dapat diredam oleh ban.

“Jadi intinya kualitas velg buatan Taiwan atau velg TW sebenarnya kuat, namun yang membedakan dengan velg asli yaitu ada pada bahan baku dan harganya. Asal digunakan untuk harian atau daily use dengan penggunaan yang benar, velg Taiwan yang sudah disematkannya logo JWL dan VIA juga layak dan awet serta aman kok digunakan,” tutup Yohanes.

Thanks to : Jaya Ban Auto Fashion

Teks/foto : dito

http://modifikasi.bosmobil.com/Gimana_Sih_Kualitas_Velg_Taiwan_atau_Velg_Replika_-b-8473.html